Idola Cilik adalah ajang pencarian bakat penyanyi bagi anak-anak cilik yang disiarkan langsung oleh stasiun RCTI pada tahun 2008. Idola Cilik merupakan kontes menyanyi terbesar Indonesia ketiga di RCTI setelah Indonesian Idol dan X Factor Indonesia.
Seluruh kontestan Idola Cilik yang telah terseleksi atau lolos audisi akan dikarantina di sebuah asrama dan diberikan pelatihan-pelatihan berupa koreografi, personality, olah vokal, perfomance, dan tata busana. Seluruh kontestan Idola Cilik yang telah terseleksi setiap minggunya akan tampil dalam Pentas Idola Cilik. Penampilan para kontestan akan dikomentari oleh para komentator.
Para komentator Idola Cilik sejak season pertama hingga musim ketiga adalah Ira Maya Sopha, Duta Sheila on 7, Winda Viska Ria, dan Dave Hendrik. Namun sejak memasuki season keempat, Duta SO7 dan Dave Hendrik tidak lagi menjadi komentator Idola Cilik. Posisi mereka digantikan oleh Naga Lyla dan Raffi Ahmad. Dukungan untuk para kontestan Idola Cilik murni berasal dari SMS para pemirsa yang menyaksikan acara tersebut.
Sistem Penjurian dan Penentuan Juara
Idola Cilik menggunakan format Babak Kualifikasi Grup, Babak Semi Final (Menuju Pentas Idola Cilik), Babak Final (Pentas Idola Cilik), dan terakhir Babak Grand Final (GF) hingga tersisa satu orang Juara Idola Cilik yang dipilih murni dari voting dukungan SMS para pemirsa.
Sistem pemilihan Idola Cilik dilakukan dengan cara voting SMS yang hasil perolehannya disebut dengan istilah "Rapor Idola Cilik" (mulai Idola Cilik 2013 disebut dengan istilah "Bintang Idola Cilik"). Peserta yang mendapatkan voting SMS terendah harus 'Tinggal Kelas' atau tereliminasi. Pada Babak Menuju Pentas Idola Cilik (Semi Final), peserta dengan voting terendah mendapatkan Bintang Merah dan salah satunya akan tereliminasi sehingga gagal melaju ke Babak Final. Sementara pada Babak Pentas Idola Cilik (Final), lima hingga dua peserta yang mendapatkan voting terendah akan mendapatkan Bintang Merah, sedangkan yang lainnya mendapatkan Bintang Biru alias Aman.
Selain itu, Idola Cilik juga mengenal konsep wild card atau yang disebut sebagai "Hak Bintangku". Atas kesepakatan bersama seluruh komentator, "Hak Bintangku" atau wildcard dapat diberikan kepada peserta yang penampilannya sangat baik dan potensial namun mendapatkan voting SMS terendah, sehingga dapat tampil kembali di pekan berikutnya. "Hak Bintangku" hanya dapat diberikan satu kali untuk satu peserta sepanjang penyelenggaraan Pentas Idola Cilik dan tidak dapat digunakan kembali di pekan berikutnya, sehingga penggunaannya dilakukan dengan sangat selektif.
Sumber : wikipedia
No comments:
Post a Comment